Halaman

Seputar Kebijakan dan Informasi Pembangunan Daerah

Twitter Feed Facebook Google Plus Youtube

Senin, 30 Juni 2014

Penguatan Kelembagaan, Standarisasi Mutu dan Harga Sarang Burung Walet di Indonesia



Penguatan Kelembagaan, Standarisasi Mutu dan
Harga Sarang Burung Walet di Indonesia

Oleh : Rendy Jaya Laksamana

Budidaya sarang burung walet terbilang bisnis yang menggiurkan karena harganya yang terbilang tinggi untuk pasaran eksport. Indonesia  saat  ini merupakan  negara penghasil sarang  burung  walet terbesar di dunia, hampir 90% kebutuhan sarang burung  walet  dunia di pasok  oleh Indonesia sehingga Negara-negara importir seperti Hongkong, dan China masih tergantung dengan Produksi Sarang Walet Indonesia. Dan dengan adanya perdagangan bebas seharusnya Indonesia mendapatkan keuntungan dengan kebijakan Internasional ini dan Sarang Burung Walet menjadi salah satu produk unggulan Non Migas untuk menambah Devisa Negara.

Tingginya angka permintaan sarang burung walet dunia, dengan harga yang terus melambung tinggi tidak terlepas dari kegunaan sarang burung  walet  ini  yang  dipercaya sangat bermanfaat bagi kesehatan seperti menyembuhkan sakit paru-paru, memperlancar peredaran  darah, dan menambah stamina.

Namun tidak dipungkiri seiring waktu sarang walet mengalami penurunan yang dulu mencapai puluhan juta hingga saat ini merosot di level Rp. 3 jt sd Rp. 7 jt. Hal ini disebabkan antara lain :